Jumat, 20 Desember 2013

jantanisasi pada penetasan ayam bangkok

Sedia Tas Ayam aduan murah, grosir dan eceran



Pemancung Hidung



  • Berat: 0.6 Kilo gram

  • Harga Eceran: Rp. 95.000,-

  • Lokasi:Tulungagung

  • Menerima Pengiriman Seluruh Indonesia

  • Pemesanan: 085.76543.9403


Iseng-iseng saya kepikiran bagaimana ya agar bisa menghasilkan keturunan ayam dominan yang jantan, maksudnya kebanyakan tetasan adalah jantan syukur kalo bisa jantan semua tanpa ada yang betina, he he he.. Akhirnya saya melakukan diskusi dengan para teman senior, tetapi tidak semua dari mereka juga tahu cara yang paling efektif itu bagaimana.


jantanisasi pada penetasan ayam bangkok



Jika dilihat dari bentuk telornya, biasanya telor yang berbentuk lonjong / lebih panjang itu akan menetas menjadi anak ayam jantan dan telor yang bulat itu akan menghasilkan tetasan anak ayam betina. Kalo masalah ini dari kecil saya juga sudah di beritahu sama ibu saya, karena ketika saya kecil beliau beternak ayam kampung.


Nah berdasarkan ilmu tersebut ada teman yang mempraktekkan dengan mengambil telor yang berbentuk bundar agar tidak ikut di erami oleh induknya. Alhasil saat ayam menetas ternyata masih ada juga yang menetas menjadi anak ayam betina. Wah setelah saya pikir-pikir lagi cara ini kurang efektif sehingga saya belum mau ikut mencobanya. Kenapa saya bilang kurang efektif ? Ya karena buktinya memang tidak 100% menetas jantan kan.. apalagi kalau misal ada telur 8 butir nah yang berbentuk bulat ada 6 butir dan yang berbentuk lonjong ada 2 butir, masa babonnya cuma suruh ngerami 2 butir saja, tanggung kan.


Hasil diskusi lagi dengan teman senior yang lain ada yang mengatakan biasanya kalau ayam kawinnya sore hari bisa menghasilkan keturunan jantan. Masa iya sih, kemudian saya berdiskusi dengan teman yang kebetulan kuliah di fakultas ipa biologi, siapa tahu ada jawaban secara ilmiah, tapi sampai sekarang belum juga ada jawaban secara ilmiah dari beliau... Ya udah dari pada kebanyakan berpikir mending langsung saya praktekan saja.


Begini jalan ceritanya.. Kedua pemacek saya merupakan jago tempel, tipe ayam jago ini mau mengawini betinanya ketika betina dipegang dan di sodorkan didepannya. Kalo menunggu ayam kawin tiap sore sepertinya gak mungkin kecuali antara ayam jago dan babon dipisahkan dan hanya dicampur pada sore hari saja. Lalu pekerjaan yang saya lakukan adalah dengan menempelkan babon-babon yang sudah siap (hampir bertelur) setiap sore hari sekitar pukul 17.00 wib secara rutin sampai masa bertelur berakhir sebanyak 10 butir telor yang dierami. Setelah itu saya biarkan saja semua telor dierami tanpa mengambil telor yang tidak berbentuk lonjong. Selama kurang lebih 21 hari telor ini sudah menetas, kebetulan semua telor yang dierami bisa menetas semua.


Saya tunggu sampai ayam berumur 3 minggu baru bisa kelihatan mana yang jantan dan mana yang betina. Beberapa teman sudah bisa menebak mana yang jantan dan betina ketika ayam baru saja berumur satu hari, tapi berdasarkan pengamatan saya tetap saja tebakan ini ada yang meleset. Jadi untuk pembuktian dari eksperimen ini saya tunggu sampai bentuk ayam kelihatan mana yang jantan dan mana yang betina. Hasilnya dari 10 ekor ayam, yang jantan ada 8 ekor dan betinanya ada 2 ekor. Entah kebetulan atau tidak yang jelas pada perkawinan sebelumnya dengan indukan jantan dan betina yang sama biasanya menetaskan 5 jantan dan 5 betina dari sepuluh telor yang dierami.


Cara ini masih saya selidiki dengan mempraktekan pada semua babon yang ada, namun untuk eksperimen pada perkawinan yang lain saat ini semua masih dalam kondisi dierami induknya.  Rencana hasilnya akan saya posting melanjutkan tema ini. Oke pren... Sekedar sharing saja, pasti para senior dunia perayaman lebih jago dan lebih mengetahui bagaimana menghasilkan anakan ayam jantan. Mohon koreksinya agar bisa saling bertukar ilmu dan pengalaman sehingga lebih bermanfaat. Terimakasih. 


sumber: http://omjagobreeder.blogspot.com/



hasil pemancung nose up

Harga Tas Kiso Ayam Jago Jawara :.

Harga Eceran @ 95.000/pcs ( Beli Dibawah 5 piece )
Harga Grosir @ 90.000/pcs ( Beli Diatas 6 piece )
Harga Grosir @ 85.000/pcs ( Beli Diatas 12 piece )
BELUM TERMASUK ONGKOS KIRIM